PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (TELKOM) mulai menggelar layanan Home Digital Services yang akan memenuhi berbagai kebutuhan dan keinginan pelanggan perumahan dalam berkomunikasi dengan cara-cara yang berbeda dan lebih maju. Home Digital Services dimungkinkan beroperasi menyusul upaya gencar yang dilakukan TELKOM dalam membangun infrastruktur jaringan akses pita lebar (broadband) di berbagai wilayah.
Beroperasinya layanan Home Digital Services sekaligus membuktikan bahwa TELKOM benar-benar memiliki komitmen yang kuat untuk mengembangkan jaringan akses pita lebar sebagai enabler berbagai layanan berbasis TIME (Telecommunication, Information, Media, Edutainment).
Layanan Home Digital Services sudah mulai dan akan digelar di berbagai tempat, antara lain di seluruh High Rise Building (HRB), Kawasan Industri, Kawasan Bisnis, Kawasan Perkantoran (Office), Kawasan Apartemen/Hunian dan Kawasan serta bangunan lain yang dibangun atau dikelola oleh Agung Sedayu Group (ASG). Khusus dengan ASG, TELKOM telah menandatangi nota Kesepakatan Bersama yang ditandatangani oleh Direktur Enterprise & Wholesale TELKOM, Arief Yahya dan Direktur Agung Sedayu Group, Alexander Halim Kusumo di Jakarta, Rabu (1/9).
Berdasarkan Kesepakatan Bersama tersebut, maka seluruh HRB dan kawasan yang dikelola ASG nantinya akan memiliki infrastruktur telekomunikasi modern yang dapat dimanfaatkan baik oleh manajemen maupun para penghuni dan tenant. Salah satu teknologi jaringan yang digunakan untuk melayani kebutuhan ASG adalah Fiber To The Home (FTTH) yang merupakan format penghantaran isyarat optik dari pusat penyedia (provider) ke kawasan pengguna dengan menggunakan serat optik sebagai mediumnya.
Akses FTTH sudah mulai digelar di Green Mansion dan Puri Mansion. Pembangunan kedua perumahan tersebut merujuk pada konsep hunian dan rukan di tengah kota yang serba lengkap dan modern, dengan berbagai fasilitas yang tertata dan didesain dengan nuansa alam. Jaringan akses kecepatan tinggi tak pelak akan menjadi kebutuhan para penghuninya.
Beroperasinya layanan Home Digital Services sekaligus membuktikan bahwa TELKOM benar-benar memiliki komitmen yang kuat untuk mengembangkan jaringan akses pita lebar sebagai enabler berbagai layanan berbasis TIME (Telecommunication, Information, Media, Edutainment).
Layanan Home Digital Services sudah mulai dan akan digelar di berbagai tempat, antara lain di seluruh High Rise Building (HRB), Kawasan Industri, Kawasan Bisnis, Kawasan Perkantoran (Office), Kawasan Apartemen/Hunian dan Kawasan serta bangunan lain yang dibangun atau dikelola oleh Agung Sedayu Group (ASG). Khusus dengan ASG, TELKOM telah menandatangi nota Kesepakatan Bersama yang ditandatangani oleh Direktur Enterprise & Wholesale TELKOM, Arief Yahya dan Direktur Agung Sedayu Group, Alexander Halim Kusumo di Jakarta, Rabu (1/9).
Berdasarkan Kesepakatan Bersama tersebut, maka seluruh HRB dan kawasan yang dikelola ASG nantinya akan memiliki infrastruktur telekomunikasi modern yang dapat dimanfaatkan baik oleh manajemen maupun para penghuni dan tenant. Salah satu teknologi jaringan yang digunakan untuk melayani kebutuhan ASG adalah Fiber To The Home (FTTH) yang merupakan format penghantaran isyarat optik dari pusat penyedia (provider) ke kawasan pengguna dengan menggunakan serat optik sebagai mediumnya.
Akses FTTH sudah mulai digelar di Green Mansion dan Puri Mansion. Pembangunan kedua perumahan tersebut merujuk pada konsep hunian dan rukan di tengah kota yang serba lengkap dan modern, dengan berbagai fasilitas yang tertata dan didesain dengan nuansa alam. Jaringan akses kecepatan tinggi tak pelak akan menjadi kebutuhan para penghuninya.
Penggelaran infrastruktur FTTH di kawasan maupun HRB yang dikelola ASG sangat tepat, sesuai dengan lifestyle yang berkembang, serta tentunya akan meningkatkan nilai kawasan dan propertinya. Perkembangan FTTH sendiri tidak terlepas dari kebutuhan akan layanan akses pita lebar yang terus meningkat dari semula kebutuhan coverage menjadi kebutuhan bandwidth dan terakhir menjadi kebutuhan keduanya. Sebagai TIME enabler, infrastruktur TELKOM terus disiapkan untuk mampu melayani kebutuhan dimaksud.
0 comments:
Post a Comment